Samarinda, Satusuara.co – Wacana agar Kantor Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kaltim diubah menjadi sebuah museum didukung oleh Komisi II DPRD Kaltim.
Ketua Komisi II DPRD Kaltim, Nidya Listiyono, menyambut baik rencana proyek ambisius tersebut. Politisi asal Partai Golkar ini melihat wacana itu sebagai langkah penting untuk memperkuat ekonomi kreatif, khususnya di wilayah Kota Samarinda.
Pasalnya, selain museum, rencananya juga akan ada hotel atlet yang menjadi pusat kegiatan olahraga dan kreativitas masyarakat.
“Kami melihat potensi besar dalam rencana ini untuk mendatangkan pengunjung dan menghidupkan sektor ekonomi kreatif di daerah kami,” kata Tiyo.
Meski demikian, Tiyo menuturkan Komisi II DPRD Kaltim juga menekankan pentingnya merumuskan konsep museum dengan baik. Agar, museum yang direncanakan tidak hanya menjadi bangunan fisik, kendati juga memiliki daya tarik lain yang kuat bagi pengunjung.
Paling tidak, kata dia, konsep museum ini ditargetkan harus memberikan manfaat positif bagi masyarakat Kaltim dan menghadirkan nilai tambah yang signifikan.
Tiyo menegaskan komitmennya untuk memastikan bahwa proyek ini tidak hanya menjadi alasan untuk mengubah lokasi fisik, tapi juga untuk memberikan manfaat bagi warga Benua Etam.
“Yang terpenting adalah kepentingan umum, dan kami tidak akan mengizinkan rencana ini menjadi hal negatif,” sebut Tiyo.
Rencana transformasi Kantor Dispora menjadi museum dikatakan Tiyo menjadi tonggak penting dalammengembangkan ekonomi kreatif dan sektor pariwisata di Kalimantan Timur,” ujar Tiyo.
“Proyek ini berpotensi memberikan kontribusi positif yang signifikan bagi masyarakat dan perekonomian daerah,” pungkasnya. (fa/adv/dprdkaltim)
