TENGGARONG- Dinas Pariwisata (Dispar) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) membuka peluang bagi seluruh investor untuk dapat berinvestasi di sektor pariwisata yang ada di Kukar.
Sekretaris Dispar Kukar, Sugiarto mengatakan dengan masuknya investor ke Kukar, maka dapat menambah pendapatan asli daerah atau PAD dari sektor pariwisata, sekaligus meringankan beban APBD Kukar.
Slamet menyebut, pengelolaan sektor pariwisata yang ada di Kukar kini masih dibebankan ke APBD Kukar. Tapi, jika sektor pariwisata dikelola investor, maka manfaat yang diperoleh bisa sangat menguntungkan pemerintah daerah.
“APBD bisa diarahkan pada sektor lain,” sebutnya, Jumat (15/3/2024).
Harapan lainnya, lanjut Sugiarto, dengan masuknya investor bisa membantu Pemkab Kukar mengembangkan potensi pariwisata yang ada di daerah.
Sugiarto menceritakan waktu itu, setidaknya ada lima investor yang bertandang ke Kukar dengan tujuan berinvestasi.
Sejumlah investor tersebut sempat melirik Pulau Kumala untuk dikembangkan menjadi destinasi unggulan di Kukar. Tetapi, kini tak ada kabar lanjutan dari beberapa investor itu.
Sugiarto mengungkapkan, pihaknya pun tidak tahu menahu mengenai alasan pasti para investor tersebut tidak memberikan kabar lanjutan ke Pemkab Kukar.
“Padahal Pemkab Kukar ingin mengetahui gagasan atau rencana pengembangan seperti apa yang akan ditawarkan oleh pihak ketiga. Kami juga akan memberikan kemudahan bagi investor yang akan berinvestasi di Kukar, seperti perizinan,” tandasnya.
