Don't Show Again Yes, I would!

44 Tim dari SSB di Kukar Beradu dalam Festival Sepak Bola Usia Dini 9-12 Mei

“Festival Sepak Bola Usia Dini” besutan Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kukar yang diselenggarakan dengan tujuan menjaring bibit-bibit atlet sepak bola bertalenta.

TENGGARONG- Ratusan pemain muda berbakat dari puluhan sekolah sepak bola berkumpul di lapangan Indoor Mini Soccer Komplek Olahraga Stadion Aji Imbut Tenggarong Seberang.

Mereka mengikuti “Festival Sepak Bola Usia Dini” besutan Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kukar yang diselenggarakan dengan tujuan menjaring bibit-bibit atlet sepak bola bertalenta. 

Festival ini mulai dilaksanakan pada 9 sampai 12 Mei 2024 dan diikuti oleh 44 sekolah sepak bola (SSB) di Kukar dengan rentang usia 10 hingga 12 tahun.

“Kami mengundang SSB yang terdaftar di Askab PSSI Kukar. Diikuti 44 tim, 17 untuk usia under 10 tahun dan 27 tim untuk usia under 12 tahun,” kata Kepala Dispora Kukar, Aji Ali Husni.

Aji Ali menjelaskan bahwa festival ini merupakan hasil kerja sama antara Dispora Kukar dengan Askab PSSI Kukar. Selain untuk pembinaan atlet, festival ini juga bertujuan untuk meningkatkan minat dan bakat anak-anak terhadap sepak bola.

Melalui festival ini, pihaknya ingin anak-anak senang bermain sepak bola dan memiliki semangat untuk terus berlatih dan mengembangkan kemampuan mereka. Sehingga dapat mengharumkan nama Kutai Kartanegara dan juga Indonesia.

“Tidak mungkin tahun ini anak kita bisa hebat, tidak. Kita harapkan nanti 5 hingga 10 tahun akan muncul potensi itu,” imbuhnya.

Sementara itu, Asisten II Sekretariat Daerah Kutai Kartanegara (Kukar) Ahyani Fadianur Diani saat membuka festival sepak bola usia dini mengapresiasi kegiatan pembinaan sepakbola usia dini yang telah dilaksanakan oleh Dispora Kukar.

Menurutnya, kegiatan yang dilaksanakan tersebut sesuai dengan visi dan misi Kukar Idaman yaitu misi kedua meningkatkan pembangunan sumber daya manusia yang berakhlak mulia, unggul, dan berbudaya.

“Saya menyambut baik kegiatan festival sepakbola usia 10 dan 12 tahun yang dilaksanakan oleh Dispora bersama Askab PSSI Kukar ini, sebagai bentuk peran pemerintah mempromosikan gaya hidup sehat dan aktif dikalangan generasi muda,” ujarnya.

Lebih lanjut, apa yang telah dilaksanakan tersebut bisa menjadi wadah untuk mengidentifikasi dan mengembangkan bakat-bakat sepakbola lokal di Kabupaten Kukar.

Salah satunya dengan memberikan kesempatan kepada anak-anak usia dini guna berkompetisi, sehingga para peserta tersebut bisa menunjukkan kemampuan dan mendapatkan pengalaman berharga dalam dunia sepakbola.

Ia berharap, melalui kegiatan ini akan ditemukan pemain muda berbakat yang dapat dikembangkan untuk mencapai prestasi lebih tinggi, baik di level lokal, regional, nasional hingga internasional.

“Kepada seluruh peserta ingatlah bahwa yang terpenting bukanlah menang atau kalah, tetapi bagaimana kita menanamkan semangat sportivitas, fair play, dan menjadi teladan bagi teman dan lawan,” tandasnya.

Share:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *